Oli Menjadi Sludge Layaknya Karamel Ini Penyebabnya

Oli Menjadi Sludge Layaknya Karamel Ini Penyebabnya – Car Information Complete

Oli Menjadi Sludge Layaknya Karamel Ini Penyebabnya

Pelumas atau oli merupakan salah satu elemen penting di dalam sistem kerja mesin. Oli punya fungsi penting dalam mengurangi gesekan-gesekan antar komponen dalam mesin. Tujuannya, agar komponen-komponen mesin yang terdiri dari ratusan part tersebut tidak cepat rusak, sehingga membuat mesin panjang umur. Fungsi kedua oli adalah sebagai pendingin atau memindahkan panas dari dalam mesin ke luar. Peran ketiga oli adalah untuk mengendalikan kotoran. Yup, sisa gram hasil gesekan komponen dalam mesin motor, juga sisa pembakaran akan dibawa oleh oli.

BACA JUGA : 3 Tips Service Mobil di Auto Car Information Complete Pandeglang pada Hari Minggu

Ganti oli secara rutin pada waktunya adalah kewajiban setiap pemilik kendaraan. Apabila tindakan perawatan mesin berupa ganti oli diabaikan, bisa berdampak buruk dan berkepanjangan.  Salah satu masalahnya oli bisa berkurang dan jadi mengental. Bahkan kalau kelamaan dibiarkan, pelumas yang tadinya kental bisa mengendap menjadi sludge (lumpur) layaknya karamel. Kalau sudah begitu oli sudah tidak berfungsi lagi melumasi dan membersihkan komponen mesin dari karbon, akibatnya bisa menyebabkan kerusakan permanen pada suku cadangnya.

BACA JUGA : 4 Hal yang menyebabkan Plafon Mobil Anda Kotor

Oli akan berkurang daya pelumasannya (kalau jarang mengganti oli), menjadi berkerak, dan mengental, sehingga berpotensi menimbulkan gesekan berlebih dan akhirnya merusak komponen mesin karena oli tidak dapat melumasi mesin. Apabila masih membandel tidak mengganti oli, gejala pertama tarikan akan terasa berat, getar mesin lebih terasa, dan mesin akan menimbulkan suara yang kasar. Lebih lanjut juga akan berdampak pada konsumsi BBM-nya yang lebih boros karena gesekan antar komponen yang semakin besar

BACA JUGA : Cara Membersihkan Plafon Mobil Dari Kotoran

Dampaknya mesin harus di-overhaul, karena banyak komponen yang aus dan tidak presisi lagi. Resikonya besar dan mahal, sebaiknya olinya rutin diperiksa dan diganti. Kami sarankan untuk rutin melakukan pengecekan dan perawatan terhadap mobil minimal 6 bulan sekali, baik yang setiap hari dipakai, maupun yang jarang. Artinya, tidak usah menunggu hingga kadar oli berkurang atau warnanya yang menjadi hitam pekat.

Lakukan perawatan berkala setiap 6 bulan atau 10.000 km sekali agar kendaraan selalu dalam kondisi yang prima hanya di Auto Car Information Complete Pandeglang.

(Arif Krisna K)

Source: auto2000.co.id

Komentar