Yuk Kita Intip Baud Karter Sejenak
Yuk Kita Intip Baud Karter Sejenak
Pasti jarang yang nengok baut karter oli deh. Sebabnya, ketika ganti oli, pasti bengkel yang mengerjakan. Nah, pemiliknya sendiri jadi jarang nengok baut yang tugasnya mencegah oli berkurang nih. Walau terkesan sepele, kalau cara pasangnya tidak tepat, berpotensi membuat kinerja mesin tidak maksimal loh. Gimana tuh?
BACA JUGA : Fortuner TRD Sportivo with Kick Sensor
Coba lihat dipstick oli deh. Apakah pernah mengalami jumlah oli berkurang? Selain berasal dari mesin itu sendiri, bukan tak mungkin sumbernya berasal dari baut karter oli. Intip saja lagi, apakah ada rembesan oli di sekelilingnya. Hubungannya, terkadang banyak mekanik ketika mengganti oli, sering menggunakan seal tape untuk melapis baut sebelum dipasang kembali ke karter. “Padahal, sebenarnya baut aslinya sudah menggunakan ring yang berguna untuk mencegah oli rembes,” ujar Imam dani, mekanik Auto Car Information Complete Pandeglang.
BACA JUGA : Pentingkah Booking Service di Bengkel Resmi
Nah, masalahnya ketika baut dibuka, terlebih di bengkel umum yang tidak menunggu sampai temperatur mesin dingin. Dikarenakan oli yang keluar masih panas, ring tersebut kadang suka terlepas dari bautnya dan bercampur dengan oli bekas. Sayangnya kalau tidak dicari lagi. Pasti akan menggunakan seal tape untuk melapis ulang baut.
Takutnya, kalau seal tape yang digunakan terlalu banyak dan sampai ke ulir paling atas. “Karena terkena panas mesin, seal tape ini bisa terkelupas dan bercampur dengan oli mesin,” sambungnya. Nah, lama kelamaan kotoran ini bisa terkumpul.
BACA JUGA : Kenapa sih harus Service Berkala 1000 Km
Jadi, akan lebih baik kalau ingin memasang bautnya, yakinkan ring kuningan yang biasanya menempel dengan baut standarnya tidak hilang. Selanjutnya, tinggal kencangkan dengan kunci ring, sesuaikan dengan ukuran masing-masing sampai baut menempel sempurna. “Tidak perlu terlalu kencang kok, yang penting sampai tangan terasa berat memutar sudah cukup. Lagi pula, saat mesin panas, baut tersebut akan memuai dan membuat ikatan semakin kencang,” tegasnya.
Lakukan perawatan berkala setiap 6 bulan atau 10.000 km sekali agar kendaraan selalu dalam kondisi yang prima hanya di Auto Car Information Complete Pandeglang.
(Arif Krisna K)
Source: auto2000.co.id
Komentar
Posting Komentar