Rem Mobil Blong Di Jalan

Tanda Rem Mobil Blong di Jalan – Car Information Complete
rem mobil blong

Tanda Rem Mobil Blong di Jalan

Auto2000.co.id – Rem mobil blong atau kehilangan tekanan sehingga rem malfungsi merupakan hal yang sangat menakutkan bagi pengemudi. Apalagi terjadi ketika mobil melaju kencang di jalan tol.

Terbukti, Senin (2/9/2019) terjadi kecelakaan beruntun melibatkan sekitar 20an kendaraan di jalan tol Cipularang yang sangat fatal sehingga menyebabkan beberapa mobil terbakar dan banyak korban jiwa.

Meski belum ada pernyataan resmi dari pihak Kepolisian, ada dugaan bahwa penyebab utama kecelakaan adalah sebuah truk yang bermasalah karena rem blong sehingga menabrak mobil lain di depannya.

Seperti kecelakaan di atas, rem blong bisa berakibat fatal jika terjadi di saat berbahaya, seperti di jalan menurun, kondisi di depan mobil ramai, atau mobil Anda membawa banyak muatan.

BACA JUGA : Bedah Teknologi Turbo Variabel Toyota Fortuner Diesel 2019

Gabungan antara ketiga faktor tersebut akan mengakibatkan kecelakaan yang merenggut banyak korban jiwa dan benda. Padahal, kalau Anda waspada, ada ciri-ciri awal mobil akan mengalami rem blong.

1. Pedal rem terasa lebih ringan

Ini menandakan bahwa minyak rem pada mobil Anda kuantitasnya sudah berkurang bahkan cenderung habis. Jika minyak rem habis maka injakan pada rem akan terasa ringan bahkan hilang.

Ini terjadi karena minyak rem tidak mampu meneruskan tekanan dari pedal rem untuk menekan kampas rem. Pedal terasa ringan ini juga bisa disebabkan adanya angin pada sistem rem dan harus segera dibuang.

BACA JUGA : Ada Hadiah Oli Gratis, Bengkel Resmi Auto Car Information Complete Buka di Hari Minggu

2. Mobil tertarik ke satu sisi saat rem diinjak

Kondisinya, ketika pedal rem ditekan, mobil seperti membuang ke arah kiri atau kanan. Bisa Anda rasakan dari setir yang tertarik ke arah membuangnya mobil dan Anda harus menahan agar mobil tidak ikut belok.

Kemungkinan hal ini terjadi karena adanya ketidakberesan dari saluran distribusi tekanan minyak rem. Mungkin juga efek seperti ini akibat bocornya salah satu silinder piston rem.

3. Pedal rem terasa keras

Selain terasa ringan saat diinjak, pedal yang terasa keras pun menjadi tanda rem mobil akan blong. Terjadi lantaran tersumbatnya saluran fluida, pecahnya selang vacum, silinder roda macet atau juga bagian kampas rem terkena oli.

4. Rem bergetar

Hal ini terjadi karena kondisi sepatu rem yang mengeras atau rem terkena oli. Jika oli pada rem tidak dibersihkan dapat berakibat rem blong.

BACA JUGA : Dilarang Beroperasi di Jakarta, Tukar Tambah Mobil Tua Anda di Auto Car Information Complete

Rem bergetar juga bisa berasal dari piringan cakram atau teromol rem yang tidak rata. Kondisi akan akan melemahkan kinerja rem dan membuatnya kehilangan tekanan di kondisi kerja yang berat.

5. Terdengar suara gesekan pada rem

Biasanya ada komponen yang aus seperti sepatu atau kampas rem. Umumnya terjadi karena kampas rem sudah habis permukaannya dan Anda belum mengganti dengan yang baru.

Alhasil, gesekan yang timbul terjadi antara piringan cakram atau teromol dan pegangan kampas rem. Kampas rem sudah tidak memiliki peran lagi di sini.

Kondisi ini akan membuat rem kepanasan dan kehilangan daya cengkeram. Sistem rem pun mengalami gagal fungsi dan blong.

BACA JUGA : Keuntungan Isi Angin Ban Mobil Pakai Nitrogen

6. Jarak pengereman bertambah

Biasanya Anda bisa memperkirakan jarak pengereman mobil yang dipakai sehari-hari. Makanya, saat terasa jarak pengereman bertambah padahal kondisi jalan baik-baik saja, segera lakukan pengecekan sistem rem mobil.

Sarannya, jika Anda merasakan gejala-gejala awal di atas, segera tepikan mobil dan periksa secara detail sistem pengereman mobil. Jangan memaksakan untuk terus berjalan karena bisa mengakibatkan kecelakaan saat rem blong.

Servis Berkala Rem Mobil di Auto Car Information Complete

Langkah paling mudah dan efektif untuk mencegah rem mobil blong adalah dengan melakukan servis berkala di bengkel resmi Auto Car Information Complete karena teknisi akan mengecek kondisi sistem rem keseluruhan.

Jangan ragu untuk berdiskusi dengan service advisor yang bertugas kalau dirasa ada yang tidak beres dengan sistem pengereman mobil. Lebih baik dicek sekarang ketimbang bermasalah kemudian hari.

Source: auto2000.co.id

Komentar